Bali sedikit berawan menjelang senja. Hanya gumpalan awan kelabu yang menemani perjalanan saya menuju Vasanti Kuta. Hotel baru di jalan Wanasegara yang berjarak hanya 10 menit dari bandara Ngurah Rai.
Kemacetan di Bali yang semakin menjadi, membuat saya tersendat cukup lama sesaat setelah keluar bandara namun tetap saja melihat bangunan-bangunan bergaya Bali membuat saya lupa akan kemacetan.
Bali dengan segala isinya, baik buruknya selalu punya tempat di hati saya. 20 menit berselang, saya tiba di pelataran parkir Vasanti Kuta. Saat itu sudah hampir gelap, saat lampu-lampu kuning berpendar hangat dari dalam bangunan setinggi 6 lantai
Sapa hangat petugas keamanan dan beberapa staff menambah hangat suasana hotel yang saat itu sedikit terlihat lengang. Tak banyak tamu berlalu lalang hanya terdengar gemericik air dari sisi kiri meja receptionist.
Sempurna, pikir saya. Ketenangan di area hotel sangat terjaga meskipun terletak di wilayah yang cukup ramai. Sempurna untuk saya yang hanya ingin melepas lelah bermalas-malasan di hotel seharian penuh.
Vasanti Kuta memiliki lobby yang terbilang unik menurut saya. Saat hotel lain memiliki lobby melebar dengan banyak ruang terbuang sia-sia, Vasanti Kuta memanfaatkan segala sudut ruang dengan lobby yang memanjang kedalam serupa lorong.
Di sebelah kiri terdapat ruang tunggu dengan kursi-kursi kayu yang beralas rumput sintetis. Cerdas, menghadirkan nuansa hijau di lahan yang tak luas. Ruang tunggu di dekat receptionist tak kalah uniknya, 3 kursi gantung layaknya ayunan bisa digunakan saat menunggu proses check-in menghadap langsung ke kolam dengan gemericik airnya yang menenangkan. Meja receptionist diapit oleh kursi gantung dan kolam dengan latar pepohonan seperti vertical garden berpadu dengan backdrop kayu.
Octagon Resto
Terdapat restoran Octagon sebagai tempat untuk sarapan pagi. Selain itu, Octagon juga terbuka untuk umum saat lunch dan dinner. Resto bertema rustic dengan banyaknya penggunaan elemen besi dan dinding yang brick exposed.
Menu breakfast di sini sangat beragam, namun yang paling menarik saya adalah dressing salad yang sangat beraneka ragam. Umumnya hotel hanya menyediakan mayonnaise, thousand island, namun tidak dengan Octagon, mulai vinaigrette hingga balsamic vinegar yang notabene lebih menyehatkan dibanding mayonnaise.
Untuk santap siang ataupun malam, Octagon menyediakan berbagai menu pilihan western dan asian dengan porsi yang luar biasa mengenyangkan. Signature mocktail dan cocktail pun jangan sampai dilewatkan. Coba saja Tiki Cocktail dengan cabai di dalam racikannya memberikan sensasi pedas dan hangat yang unik.
Kamar Vasanti Kuta Hotel
Sebanyak 71 kamar yang terbagi di 4 lantai terdiri dari Superior (30 sqm), Deluxe (36 sqm) dan Junior Suite (45sqm). Kamar di Vasanti Kuta didominasi dengan unsur kayu dan headboard bernuansa batik. Meja kerja dan sofa menjadi pelengkap di dalam kamar.
Dengan adanya meja kerja yang bukan hanya sekedar ada, kursi yang nyaman ditambah jaringan internet yang kencang, berlibur sambil bekerja di Vasanti bukan menjadi kendala. Yang menjadi perhatian saya adalah keberadaan electricity socket yang cukup banyak.
Di hotel lain biasanya socket hanya terdapat di satu sisi kasur dan itupun kadang adanya di bawah bedside table. Di Vasanti tak perlu rebutan charging. 2 sisi kasur terdapat socket bersebelahan dengan tombol lampu. Di sisi meja kerja pun terdapat socket untuk charge laptop.
Untuk room entertainment, setiap kamar dilengkapi dengan 43 inch TV dan DVD player. Keperluan mandi, Vasanti Kuta telah menyiapkan amenities cukup lengkap termasuk hair conditioner dan body lotion
Cabana Pool & Sky Bar
Warna-warni cerah menghiasi sebagian besar area rooftop. Sisi kiri terdapat sky bar memanjang dan island bar yang menyatu dengan pool. Dinding berwarna cerah melatari area duduk dengan sofa ataupun dining table untuk bersantap malam di bawah langit malam Bali.
Dari lantai 6 Vasanti Kuta sudah tidak lagi terdengar deru kendaraan di lalu lalang jalan Wanasegara sehingga suasana terasa bergulir lebih santai saat bersantap ataupun chit chat sore disini. Area pool diisi dengan kursi-kursi malas, sebagian menjorok langsung kedalam pool, sebagian lagi berjajar rapi di bagian atas.
Lagi-lagi cerdasnya Vasanti, melapisi lantai di sisi pool dengan rumput sintetis. Biasanya saat renang siang hari dan berjalan di pinggir pool saya harus sedikit berjingkat karena telapak kaki yang terbakar panas lantai yang terpapar matahari, namun karena rumput sintetis ini saya bisa berjalan santai bertelanjang kaki tanpa harus berjingkat.
Kehadiran jacuzzi di ujung pool pun semakin menambah lengkap kenyamanan yang diberikan oleh Vasanti Kuta bagi para tamunya.
Other Facilities
Vasanti Kuta melengkapi fasilitas untuk menunjang kenyamanan tamu hotel dengan menyediakan fitness room di lantai yang sama dengan lobby. Walau tak terlalu besar, alat yang tersedia disini cukup lengkap. Kedepannya, Vasanti Kuta akan dilengkapi dengan meeting room dan spa.
Vasanti Kuta hotel yang tepat untuk liburan dan bisnis sekaligus. Dibanding harus berdesakan di wilayah Kuta, Vasanti Kuta di jalan Wanasegara jauh dari kebisingan sehingga lebih nyaman untuk beristirahat di sini. Namun jika ingin menuju pusat keramaian seperti Kuta, Legian atau Seminyak pun tak terlalu jauh dari Vasanti Kuta.
Untuk menjamu relasi bisnis bisa dilakukan di Octagon resto dengan jaringan internet yang kencang sehingga kegiatan bisnis berjalan lebih lancar. Saya, yang cuma ingin do nothing menjatuhkan pilihan yang tepat di Vasanti Kuta, dekat dengan pusat keramaian namun tenangnya masih terjaga.
***
Catatan C4ME tentang Vasanti Kuta Hotel:
- Hanya berjarak 10 menit dari Bandara
- 5 menit jalan kaki untuk menuju Pantai Jerman, sisi Pantai Kuta yang masih sepi
- Terdapat banyak convenient store, atm, laundry, rumah makan, toko suvenir di sepanjang jalan Wanasegara
***
VASANTI KUTA
Wana Segara No. 25, Kuta-Bali
Telp :(0361) 4753110
www.vasantikutahotel.com
Wihhhh, malam poolnya semakin keren.
Keren dan syahdu hehehe