Madiun memang lekat kaitannya dengan kuliner khas yang sudah ditemukan di hampir setiap jengkal Indonesia yakni Nasi Pecel. Kota Madiun merupakan kota yang berada di Provinsi Jawa Timur namun bersebelahan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Kota Madiun memiliki beragam jenis wisata alam, sejarah, dan tentu saja kulinernya. Kota Madiun juga dikenal dengan sebutan Kota Gadis (jangan ngeres dulu), karena Gadis adalah singkatan dari Perdagangan, Pendidikan, dan juga Industri karena sesuai dengan kondisi yang ada, salah satunya adalah pusat Industri Kereta Api (INKA) milik Indonesia.
Kunjungan saya kali ini memang lebih banyak mengulik tentang kuliner *elus-elus perut, mengingat wisata kuliner terakhir yang membuat saya jatuh cinta adalah saat berada di Cirebon. Namun untuk yang mau men”jelajahi” Madiun lebih lanjut, jangan khawatir karena sudah banyak penginapan atau hotel di Madiun.
5 Rekomendasi Kuliner Madiun
Kota yang terletak 160 km sebelah Barat kota Surabaya, atau 111 km sebelah timur dari Surakarta Jawa Tengah sudah kadung terkenal dengan kuliner pecelnya. Padahal Madiun juga memiliki ragam kuliner yang patut dicoba, saya sempat mencicipi 5 kuliner Madiun dalam waktu kunjung saya yang singkat.
-
Gado-Gado dan Tahu campur Pak Tomo
Salah satu tempat wisata kuliner Madiun yang cukup ternama adalah Warung Pak Tomo. Di warung inikalian akan disajikan dengan beragam kuliner khas Madiun salah satunya adalah Gado-gado dan tahu campur. Gado-gado dan tahu campur yang ada di Warung Pak Tomo ini sangat enak dan juga sudah menjadi tempat kuliner yang cukup legendaris dan terkenal di Madiun. Kalian bisa menemukan warung makan ini di Jalan Biliton, Madiun.
-
Tahu Telor
Jangan lupa untuk mencicipi telor khas Madiun atau biasa disebut dengan tahu panggung. Hal yang paling menggugah selera dari makanan ini adalah siraman bumbu kacang yang berpadu dengan lontong, toge, dan juga tahu. Khusus untuk tahu telor, rumah makan yang terkenal paling lezat adalah yang berada di Jalan Merbabu. Pada awalnya tempat ini dikenal dengan sebutan Depot Tahu Telor dan kini mantap dengan nama rumah makan “Depot Rasa Tunggal”.
-
Ayam Bakar Cobek
Khusus bagi kalian yang gemar makan ayam bakar, kalian juga harus menyicipi sebuah olahan ayam bakar yang ada di Madiun yakni Ayam Bakar Cobek. Warung makan yang terletak di Jalan Kelapa Manis ini menyediakan olahan ayam bakar yang berbeda dengan ayam bakar pada umumnya. Ketika disajikan, ayam bakar akan ditempatkan di atas cobek yang berisi sambal dan juga lalapan langsung. Ayam bakar madu juga menjadi menu andalan yang ada di tempat wisata kuliner Madiun ini.
-
Rawon Chedak Klenteng
Tidak hanya pecel, keragaman wisata kuliner Madiun juga terkenal dengan menu rawon yang sangat lezat namun dengan harga yang terjangkau. Rawon merupakan makanan khas Madiun yang disajikan dengan kuah petis sehingga rasanya pun unik dan tentunya lezat. Kalian bisa mengunjungi rumah makan yang berada di Jalan Cokroaminoto tepat di sebelah Klenteng untuk menikmati kuliner Rawon yang melegenda ini.
-
Dawet Suronatan Madiun
Sebagai penutup, ada satu minuman khas yang sangat sayang untuk dilewatkan, yakni Dawet Suronatan. Dawet ini sudah sangat terkenal di daerah Madiun dan sekitarnya sejak tahun 80-an lalu. Komposisi dari Dawet Suronatan terdiri dari bubur ketan hitam, bubur sumsum, tape, dan tentunya cendol. Jika ingin mencicipi dawet ini kalian bisa mengunjungi tempatnya yang berada tidak jauh dengan lokasi rumah makan Depot Rasa tunggal, tepatnya di Jalan Merbabu, Mangun Harjo yang tidak jauh dari pusat kota dan Hotel Kartika Abadi, salah satu hotel di Madiun.
Kepopulerannya membuat Dawet Suronatan ini telah memiliki cabang kedua yang berada di Jalan Panjaitan atau hanya berjarak 100 m dari alun-alun kota Madiun dan juga kompleks pemerintahan kabupaten Madiun. Sambil menikmati Dawet Suronatan, para pengunjung juga bisa membeli beragam jenis gorengan mulai dari tempe, tahu, bakwan, dan lainnya. Gorengan dan Dawet Suronatan memang kombinasi yang paling pas disantap ketika liburan ke Madiun.
Saya cukup bersyukur bisa menikmati dan menambah wawasan saya tentang kuliner lokal di Kota Gadis. Mungkin lain kali saya akan singgah lebih lama untuk menikmati kuliner lainnya dan menjelajahi wisata alam. Karena Kota Madiun sendiri sudah memiliki banyak fasilitas akomodasi yang memadai. Banyak penginapan atau hotel di Madiun juga sudah terintegrasi di jaringan Traveloka dengan pelayanan konsumen 24 jam.
Hai Gadis, tunggu saya kembali :p
Pengen coba ayam bakar cobeknya…kalu pecel kan sudah biasa hehehe
Ayam bakar madunya mengundang ya hehe
Baru sekali ke Madiun dan belum sempat wisata kuliner. Makasiii infonyaa
Hayo duta wisata jatim masa blom wiskul di Madiun
Hahaha, siaaap! Tunggu hari baik hehehe.
Wah… Kuliner madiun benar benar menggoda… Sambel pecelnya itu mantap sepertinya. Perlu dicoba
Semua enak hahah #maf saya laperan orgnya
Wahahaha rawon e membahanaaaa
jadi lapar hehehe
Cobain juga deh Ayam Goreng Kemangi di jalan Sulawesi. Tempatnya mewah banget tapi harganya murah, ga nyangka di Madiun ada restoran seperti itu.
wah makasi informasi tambahannya mba…lain kali dicoba hehehe